Malam ini risau
kuingin menapaki kembali persegi lantai kelas dimana kita bercanda
rumput di tepi abangan kelas itu memaksaku
mengingatkan tadi pagi kau tersenyum
jelas membirukan langit pagi dengan kerudungmu
pernah kuajak kau menjadi cinta dan aku menjadi waktu
menyelamatkanmu dari keheningan masa
yang tak jua kau temukan dibalik pagar rumahmu
aku dengan bangga ingin mempersuntingmu
menjadi ibu dari para pemenang yang terlahir dari kasih sayangmu
ingatlah,, aku bukanlah laki-laki cengeng yang tak pernah kau banggakan
dan takkan pernah meneteskan setitik air pada wajahku hingga saatnya tiba
hingga kau sadar secarik kertas yang kuberikan dahulu adalah janji untuk mecca
“GIO”
cintaindustri 